Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie saat meresmikan perbaikan RUTLH Kota Tangsel di salah satu penerima program bantuan Bedah Rumah, Serpong, Tangsel, Selasa (08/11/2022).
python-ogre.org - Wali Kota (Walkot) Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie mengatakan bahwa pihaknya terus berkomitmen menjalankan program Bedah Rumah.
“Program perbaikan Rumah Umum Tidak Layak Huni (RUTLH) dilakukan secara merata pada tujuh kecamatan di Tangsel,” ucapnya dalam keterangan tertulis yang diterima python-ogre.org, Jumat (18/11/2022).
Salah satu kecamatan yang mendapatkan bantuan Program Perbaikan RUTLH adalah Kecamatan Serpong, dengan total perbaikan 22 unit rumah dan 18 unit rumah di Serpong Utara.
Pernyataan tersebut Benyamin sampaikan saat meresmikan perbaikan RUTLH Kota Tangsel di salah satu penerima program bantuan Bedah Rumah, Mini dari Kelurahan Lengkong Gudang Timur dan Muhadi dari Jelupang, Serpong, Tangsel, Selasa (08/11/2022).
"Tahun ini (2022), di Kecamatan Serpong total ada 22 rumah yang diperbaiki," ujarnya.
Baca juga: Empat Pengeroyok Polisi di Serpong Ditangkap, 4 Pelaku Lainnya Masih Buron
Menurut Benyamin, Bedah Rumah merupakan salah satu program yang didasarkan pada kebutuhan masyarakat. Dengan tercukupinya kebutuhan primer, pendapatan masyarakat dapat dialihkan untuk memenuhi kebutuhan lainnya.
"Jadi rumahnya kami perbaiki, penggunaan keuangan warga bisa untuk hal lainnya. Dengan begitu warga tidak mengeluarkan uang untuk memperbaiki rumahnya," kata Benyamin.
Atas dasar itu, Benyamin kembali mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus melanjutkan program Bedah Rumah.
Menurutnya, program perbaikan RUTLH merupakan aksi nyata yang bisa membantu banyak masyarakat.
"Apabila program ini bermanfaat, ya pasti dilanjutkan terus untuk masyarakat. Ini amanah juga dari masyarakat," jelas Benyamin.
Baca juga: Soal Vaksin Covid-19 Dosis 4 untuk Masyarakat Sipil, Kemenkes: Kami Kejar Dosis Ketiga Dulu
Tak hanya bedah rumah, ia menjelaskan, Pemkot Tangsel juga memiliki program Tangsel Terang dengan kuota setiap tahun akan ditambah dan semakin diperbanyak.
Melalui bantuan tersebut, ia berharap, warganya dapat merasakan program lainnya dari Pemkot Tangsel.
Agar semua program terealisasi dengan baik, Benyamin mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung program yang sudah dijalankan oleh Pemkot Tangsel.
“Ya doa dan dukungan dari masyarakat juga yang akan mempermudah kelanjutan dari setiap program-program yang sudah direncanakan," pungkasnya.
Baca juga: Heru Budi Tak Sepenuh Hati Lanjutkan Program Anies..
Ucapan terima kasih para penerima bantuan
Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie menerima ucapan terima kasih dari penerima program perbaikan RUTLH Kota Tangsel.
Sementara itu, salah satu penerima bantuan program Bedah Rumah, Mini menyampaikan terima kasih kepada Pemkot Tangsel di bawah kepemimpinan Benyamin dan Pilar.
"Alhamdulillah, rumah saya sudah diperbaiki. Terima kasih pak wali dan jajaran di pemerintahan. Semoga ini bisa dilanjutkan, agar warga yang belum juga bisa merasakan," tuturnya.
Selain Kecamatan Serpong, Pemkot Tangsel juga melakukan perbaikan RUTLH di Kecamatan Pamulang dan Kecamatan Setu. Salah satu warga yang menerima bantuan ini adalah Nunung Nuryati.
Sebagai penerima bantuan, Nunung merasakan haru bahagia karena rumahnya menjadi tempat tinggal yang layak dan nyaman untuk dihuni.
Baca juga: Jalan Menuju Tempat Tinggal Calon Istri Kaesang Pangarep Diaspal, Ini Tanggapan Warga
"Tadinya rumah dengdek sebelah, ada kali lima tahun kayak begini. Kalau musim hujan, kehujanan, tidur sama baskom, masuk airnya. Sekarang Alhamdulillah, terima kasih pak wali dan jajaran," ungkap Nunung yang merupakan warga Cadasmapar ini.
Pada kesempatan tersebut, Benyamin menjelaskan bahwa terdapat 200 rumah yang dibedah pada 2022. Sementara itu, pada 2023, Pemkot Tangsel ingin melaksanakan program bedah rumah 500 unit.
"Sampai akhir 2024, akhir masa jabatan saya, kurang lebih ada 1.000 rumah kami bedah," ujar Benyamin
Untuk diketahui, total jumlah perbaikan RUTLH pada 2022 adalah 200 unit rumah. Untuk perbaikan 150 unit menggunakan dana dari APBD telah selesai dibangun.
Sementara itu, ada 50 unit rumah proses pembangunan menggunakan dana APBD perubahan yang ditargetkan selesai pada akhir 2022.
